CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS

Senin, 11 Mei 2009

Clean & Clear


Clear Fairness Moisturizer
Pelembab bebas minyak dengan kandungan Vit-C derivative dan SPF 15 yang membuat kulit anda khususnya para remaja lebih putih,cerah merata,lebih bersih,juga membantu mencegah jerawat dan terawat dalam 4 minggu dan sudah diformulasikan khusus remaja.





Ayo....SEGERA dapatkan di TOKO terdekat.

Senin, 13 April 2009

PESTA DEMOKRASI

PESTA DEMOKRASI


Kamis,9 April 2009
Pada kamis, (8/4)Negara kita telah melaksanakan Pesta demokrasi yang telah di ikuti oleh berbagai daerah.Dan kita juga dapat melihat di media tv ataupun koran betapa sibuknya para panitia maupun Para caleg yang akan meriahkan Pesta Demokrasi kali ini.

Di samping itu juga berbagai masukan dari berbagai pihak untuk menunda pemilu tahun ini,tetapi atas kesiapan para penyelenggara akhirnya pemilu dapat juga terlaksana.
tetapi juga,banyak di antara mereka yang sudah mempunyai hak pilih(berusia 17 tahun) atau sudah menikah tidak mempunyai kartu undangan untuk mengapresiasikan hak pilih mereka pada pemilu kemarin.Di samping itu juga banyak nama-nama calon pemilih yang sudah meninggal serta daftar anak-anak di bawah umur tercatat dalam kartu pemilih.

Kejadian ini karena tidak adanya persiapan oleh penyelenggara pemilu,seharusnya pemilihan Presiden yang akan datang hal-hal seperti ini harus di hindarkan demi kelancaran pilpres yang akan datang.

Di bawah ini adalah salah satu keikutsertaan warga untuk meyukseskan pesta demokrasi yang dapat saya abadikan.
Tahap-tahapan dalam memilih:
1.Pastikan pilihan anda sudah yang terbaik untuk memberi perubahan yang lebih baik untuk negara kita.
2.masuk ke TPS(Tempat Pemungutan Suara)yang sudah di tunjuk dalam kartu undangan
3.setelah di beri kertas suara,contreng salah satu parpol yang anda pilih(hati-hati dengan janji parpol yang tak menentu) dalam ruangan yang sudah di tentukan.
4.lipat kembali surat suara,kemudian masukan kertas suara kedalam kotak yang sudah disediakan oleh panitia.
5.tandai jari kelingking kiri anda dengan tinta sebagai tanda anda sudah ikut berpartisipasi dalam pemilihan kali ini.Semoga artikel yang sangat sederhana ini dapat bermanfaat bagi anda

.Photo Flipbook Slideshow Maker
Glitterfy.com - Photo Flipbooks.

Kamis, 12 Februari 2009

LAPORAN PRAKTEK FOTOGRAFI

CUCI FILM NEGATIF

BLACK AND WHITE

Disusun oleh :

INDRI MARINI X MM-C

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,karena berkat hidayah serta inayah-Nya kami dapat menyusun laporan praktek fotografi dan menjalankan tugas dengan lancar serta atas bantuan berbagai pihak yang membantu jalannya praktek, kami ucapkan banyak terima kasih hingga tersusun laporan ini.

Sekiranya ada berbagai kekurangan dalam membuat laporan ini mohon dimaklumi. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Wanareja, Februari 2009

Penyusun

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Latar belakang dibuat laporan fotografi ini, karena sesuai materi dan bimbingan dari guru yang senantiasa mengajarkan kami dunia fotografi dan agar siswa dapat lebih fleksibel dan inovatif dalam pengerjaan praktek fotografi meskipun dengan menggunakan alat-alat dan bahan yang sederhana.

B. TUJUAN

Dengan dilakukannya praktek fotografi ini, di mohon siswa dapat melakukan pencucian film hitam putih dengan baik dan benar serta dapat memahami langkah-langkah yang dilakukan selama proses praktek berlangsung dengan menggunakan alat dan bahan yang sederhana.

BAB II

MATERI

A. ALAT

a. Dua buah nampan dengan warna yang berbeda

b. Sendok

c. Ember

d. Kaos hitam

e. Gunting

f. Kamera untuk memotret

g. Alat pencuci putar

h. Film atau klise

i. Stopwatch

B. BAHAN

a. Minigrain

b. Air mineral atau air sumur (tidak mengandung kaporit karena dapat mempengaruhi larutan minigrain)

C. CARA KERJA

Langkah-langkah yang kami ketahui dan kami lakukan saat praktek, ialah :

a. Potret / ambil gambar menggunakan kamera disekitar area praktek

b. Larutkan bubuk minigrain kemasan kecil kedalam nampan yang sudah terisi air ¾ nya, larutkan bubuk kemasan besar lalu Aduklah menggunakan sendok sampai merata dan tercampur dengan air (hindarkan dari cahaya matahari secara langsung karena dapat mempercepat proses pereaksian larutan minigrain).

c. Sebagai pengganti kamar gelap, kita dapat menggunakan beberapa kaos hitam kemudian susun sampai beberapa lapis.

d. Kemudian masukkan gunting, alat pencuci putar, dan kamera ke dalam kamar gelap atau kaos hitam yang sudah disusun tadi.

e. Keluarkan film dari kamera, gunting film kemudian masukkan ke dalam alat pencuci putar (masih dalam ruangan gelap) lakukan proses ini dengan hati-hati,jangan sampai terkena cahaya sedikitpun karena akan mempengaruhi hasil pencucian.

f. Setelah proses selesai keluarkan alat-alat tersebut dari kamar gelap atau kaos hitam tersebut.

g. Selanjutnya,Alat pencuci putar diisi dengan air minigrain secukupnya

h. Lakukan proses cuci film dalam alat pencuci putar dengan waktu yang telah ditentukan (menggunakan stopwatch) atau selama kurang lebih 12 menit.

i. Setelah selesai, buang air dalam alat pencuci, ganti dengan air murni. Keluarkan filmnya, bilas dengan air murni sampai kesat kemudian lihat hasilnya.

D. HASIL KERJA

Setelah melaksanakan praktek pencucian film, bisa dilihat sesuai dengan ketelitian Anda juga keseriusan Anda dalam mengerjakan praktek pencucian film.





BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Kesimpulan yang kami dapat setelah melaksanakan praktek, adalah sebagai berikut :

Dalam paktek ini diperlukan keuletan dan ketelitian, merencanakan segalanya dengan matang dan mengikuti prosedur yang telah diajarkan dengan baik dan benar.

B. KRITIK DAN SARAN

Hal yang dapat kami sarankan bagi anda pembacanya atau bagi siswa :

Ø Siapkan alat dan bahan yang anda perlukan

Ø Cermati langkah-langkah dalam menjalankan proses cuci cetak

Ø Serta hindarkan larutan minigrain dari jangkauan anak-anak.





Praktikum Konfigurasi Dasar Wireless LAN

17 03 2008

Praktikum Konfigurasi Dasar Wireless LAN

11.1 Tujuan

- Menjelaskan Mode yang ada pada WLAN
- Menjelaskan Konfigurasi WLAN
- Mengetahui Indikator Kerja WLAN

11.2 Peralatan
- Wireless Access Point
- 2 buah Wireless Adapter
- 2 buah PC desktop/laptop

11.3. Teori Penunjang

-Mode Jaringan WLAN

Wireless Local Area Network sebenarnya hampir sama dengan jaringan LAN, kan tetapi setiap node pada WLAN menggunakan wireless device untuk berhubungan engan jaringan. node pada WLAN menggunakan channel frekuensi yang sama dan SSID yang menunjukkan identitas dari wireless device.

Tidak seperti jaringan kabel, jaringan wireless memiliki dua mode yang dapat digunakan : infastruktur dan Ad-Hoc. Konfigurasi infrastruktur adalah komunikasi antar masing-masing PC melalui sebuah access point pada WLAN atau LAN.

Komunikasi Ad-Hoc adalah komunikasi secara langsung antara masing-masing computer dengan menggunakan piranti wireless. Penggunaan kedua mode ini tergantung dari kebutuhan untuk berbagi data atau kebutuhan yang lain dengan jaringan berkabel.

A. Mode Ad-Hoc

Ad-Hoc merupakan mode jaringan WLAN yang sangat sederhana, karena pada ad- hoc ini tidak memerlukan access point untuk host dapat saling berinteraksi. Setiap host cukup memiliki transmitter dan reciever wireless untuk berkomunikasi secara langsung satu sama lain seperti tampak pada gambar 1. Kekurangan dari mode ini adalah komputer tidak bisa berkomunikasi dengan komputer pada jaringan yang menggunakan kabel. Selain itu, daerah jangkauan pada mode ini terbatas pada jarak antara kedua komputer tersebut.

B. Mode Infrastruktur

Jika komputer pada jaringan wireless ingin mengakses jaringan kabel atau berbagi printer misalnya, maka jaringan wireless tersebut harus menggunakan mode infrastruktur.

Pada mode infrastruktur access point berfungsi untuk melayani komunikasi utama pada jaringan wireless. Access point mentransmisikan data pada PC dengan jangkauan tertentu pada suatu daerah. Penambahan dan pengaturan letak access point dapat memperluas jangkauan dari WLAN.

a. Komponen-Komponen WLAN

Ada empat komponen utama dalam WLAN, yaitu:

1. Access Point, merupakan perangkat yang menjadi sentral koneksi dari pengguna (user) ke ISP, atau dari kantor cabang ke kantor pusat jika jaringannya adalah milik sebuah perusahaan. Access-Point berfungsi mengkonversikan sinyal frekuensi radio (RF) menjadi sinyal digital yang akan disalurkan melalui kabel, atau disalurkan ke perangkat WLAN yang lain dengan dikonversikan ulang menjadi sinyal frekuensi radio.

2.Wireless LAN Interface, merupakan peralatan yang dipasang di Mobile/Desktop PC, peralatan yang dikembangkan secara massal adalah dalam bentuk PCMCIA (Personal Computer Memory Card International Association) card, PCI card maupun melalui port USB (Universal Serial Bus).

3. Mobile/Desktop PC, merupakan perangkat akses untuk pengguna, mobile PC pada umumnya sudah terpasang port PCMCIA sedangkan desktop PC harus ditambahkan wireless adapter melalui PCI (Peripheral Component Interconnect) card atau USB (Universal Serial Bus).

4. Antena external (optional) digunakan untuk memperkuat daya pancar. Antena ini dapat dirakit sendiri oleh user. contoh : antena kaleng.

Secara relatif perangkat Access-Point ini mampu menampung beberapa sampai ratusan pengguna secara bersamaan. Beberapa vendor hanya merekomendasikan belasan sampai sekitar 40-an pengguna untuk satu Access Point. Meskipun secara teorinya perangkat ini bisa menampung banyak namun akan terjadi kinerja yang menurun karena faktor sinyal RF itu sendiri dan kekuatan sistem operasi Access Point.

Komponen logic dari Access Point adalah ESSID (Extended Service Set iDentification) yang merupakan standar dari IEEE 802.11. Pengguna harus mengkoneksikan wireless adapter ke Access Point dengan ESSID tertentu supaya transfer data bisa terjadi. ESSID menjadi autentifikasi standar dalam komunikasi wireless. Dalam segi keamanan beberapa vendor tertentu membuat kunci autentifikasi tertentu untuk proses autentifikasi dari klien ke Access Point.

Rawannya segi keamanan ini membuat IEEE mengeluarkan standarisasi Wireless encryption Protocol (WEP), sebuah aplikasi yang sudah ada dalam setiap PCMCIA card. WEP ini berfungsi meng-encrypt data sebelum ditransfer ke sinyal Radio requency (RF), dan men-decrypt kembali data dari sinyal RF.

11.4. Langkah-langkah Percobaan

Mode Infrastruktur

Untuk melakukan komunikasi 2 buah komputer atau lebih pada mode Infrastruktur, semua komputer yang akan dihubungkan dengan jaringan wireless harus memiliki wireless
adapter atau untuk Laptop memiliki fasilitas Wi-Fi dan Access Point. Berikut adalah langkah-langkah instalasi dan konfigurasinya :

11.4.1 Konfigurasi Access Point

Pada sub bab ini akan dijelaskan tentang instalasi perangkat access point.

Langkah – langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Letakkan Access Point pada tempat yang optimum, biasanya berada di tengahtengah dan line of sight dengan PCs maupun wireless accessories (adapter dan router).

2. Tempatkan antenna pada posisi dimana antenna mampu mengover wireless network dengan baik. Normalnya, performansi yang paling baik adalah antenna diletakkan pada tempat yang lebih tinggi.

3. Hubungkan AC power adapter ke socket power Acces Point.

4. Hubungkan ujung kabel UTP straight ke Access Point dan ujung kabel lainnya ke switch.

5. Klik Start, Connect To, lalu pilih Show All Connection pada komputer.

6. Klik kanan pada Local Area Connection lalu pilih Status

7. Klik Properties pada Local Area Connection Status, Lalu klik properties pada internet Protokol TCP/IP.

8. Setting IP Address komputer anda dengan IP 192.168.1.2 subnet mask 255.255.255.0 dan default gateway 192.168.1.1

9. Buka net browser (Internet Explorer, Opera, Mozilla) dan pastikan proxy pada net browser anda kosong.

10. Ketik 192.168.1.1 dalam Address field net browser. 192.168.1.1 merupakan IP address default dari Access Point Linksys ini.

11. Ketik admin pada username dan pada password (username dan password default Access Point Linksys ini adalah admin)

12. Setting tab setup seperti dibawa ini :

Internet Setup

- Internet Connection type : Automatic Configuration – DHCP
- Optional Setting
- Router Name : WRT54G (default)
- Host Name : (kosong)
- Domain Name : (kosong)
- MTU : Auto (default)

Network Setup

- Router IP :
- Local IP Address : 192.168.1.1 (default)
- Subnet Mask : 255.255.255.0
- Network Address Server Setting
- DHCP Server : Enable (Access Point memberikan alamat IP pada masing-masing Host secara otomatis)
- Starting IP Address : 192.168.1.100 (IP yang akan diberikan imulai dari 192.168.1.100)
- Maximum Number : 50 (Jumlah host yang akan diberikan alamat IP of DHCP User oleh akses point dibatasi hanya 50 host)
- Client Lease Time : 0 (default)
- Static DNS 1,2,3 : 0.0.0.0 (default)
- WINS : 0.0.0.0 (default)
- Time Setting
- Time Zone : (GMT+07.00 Thailand, Rusia)
- Klik Save Settings

13. Klik Tab Wireless, lalu konfigurasi seperti berikut :

- Wireless Network Mode : Mixed (default Access Point yang akan support pada standard 802.11b dan 82.11g)
- Wireless Network Name : Lab Wireless (Nama Access Point yang akan SSID) terdeteksi di jaringan wireless )
- Wireless Channel : 6-2.437 GHz (default kanal yang digunakan)
- Wireless SSID Broadcast : Enabled (SSID akan dibroadcast ke jaringan wireless)

14. Klik Save Settings

4.1.2 Konfigurasi Client

Hubungkan kabel USB pada port USB adapter, lalu hubungkan kabel USB pada port USB komputer.

1. Windows XP akan secara otomatis mendeteksi adapter. Masukkan CD-ROM setup pada CD-ROM drive. Kemudian Setup wizzard akan otomatis muncul jika tidak, run manual dengan setup.exe dari driver)

2. Klik pada tombol next setelah memilih Install

3. Pada licence agreement klik Next.

4. Setelah tahap instalasi selesai akan tampil window Creating a Profile dan secara otomatis wireless adapter akan mencari sinyal di sekitar yang aktif.

5. Klik SSID Lab Wireless lalu klik Connect. Maka Usb Wireless Adapter akan erhubung dengan Access Point Lab Wireless. pabila ingin menggunakan Wireless Network Connection di Windows, maka kita arus me-non aktifkan Linksys Network Monitor terlebih dahulu.

langkahnya sebagai berikut yaitu:

1. Klik kanan pada Linksys Network Monitor, lalu klik Use Windows XP Wireless Configuration

2. Klik kanan pada icon Network Wireless Connection pada taskbar, lalu pilih view Available Wireless Networks.

3. Klik SSID Lab Wireless lalu klik Connect. Maka Usb Wireless Adapter akan terhubung dengan Access Point Lab Wireless.

Mode Ad-Hoc

Pada mode Ad-Hoc ini, untuk melakukan interaksi dengan komputer lain, semua computer yang akan dihubungkan harus memiliki wireless adapter atau untuk Laptop memiliki fasilitas Wi-Fi . Salah satu komputer pada mode ini dijadikan SSID Broadcaster.

Berikut adalah langkah-langkah instalasi dan konfigurasinya pada salah satu komputer yang ingin dijadikan SSID broadcaster :

1. Aktifkan Wireless adapter masing – masing komputer yang akan dihubungkan dengan jaringan

2. Klik kanan pada icon Network Wireless Connection pada taskbar lalu pilih View Available Wireless Networks, maka akan muncul .

3. Klik Change the order preferred Network

4. Klik Add pada kolom Preferred Network, lalu ketikkan Nama Network yang akan digunakan pada kolom Network Name. Perhatikan gambar 19. contoh nama SSID broadcasternya adalah Ad Hoc.

5. Klik Ok

6. Kembali pada status gambar 18 Klik refresh Network list maka akan muncul koneksi ad-Hoc dengan nama SSID Ad Hoc.

7. Kemudian pilihlah opsi Change advance setting pada bagian kiri. Klik 2 kali pada opsi internet protoco(TCP/IP)

8. Kemudian setting pada masing masing komputer dengan IP address yang berbeda dengan aturan 192.168.1.xxx dengan xxx adalah sesuai angka yang diharapkan dalam range 1s/d 254. misal (192.168.1.65)

9. tentukan Subnet mask-nya dengan 255.255.255.0 untuk membentuk jaringan lokal. kosongkan gateawaynya

10. klik ok untuk verifikasi.

11. Tes koneksi dengan command PING pada command prompt,bila terhubung maka komputer komputer tersebut siap berkomunikasi dalam jaringan Ad-Hoc secara Pear to
pear.